Ditinggal Suami Beli Nasi, Perempuan Beranak Dua Ditemukan Gantung Diri
Bali.koranpatroli.com. Mungkin suami Ayu Putu Sri Maharani,25,tak pernah menyangka istrinya akan mengakhiri hidup dengan cara yang menggantung diri.
Peristiwa yang terjadi pada Kamis (14/11) pukul 10.00 pagi ini menggegerkan warga Banjar Cica, Kelurahan Abian Base, Mengwi,Badung.
Tanpa penyebab yang Jelas Ayu Putu Sri Maharani mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Kapolsek Mengwi AKP I Gede Eka Putra Astawa mengungkapkan pihaknya mendapatkan laporan pada sekitar pukil 11.00
"Kami mendapatkan laporan, ada seorang perempuan gantung diri, tim kami langsung menuju TKP," jelas AKP Astawa.
Dari keterangan suami kepada pihak kepolisian, Suaminya tidak pernah menyangka istrinya akan gantung diri. "Pada pukul 07.30 pagi ayu (korban) meminta suaminya untuk membeli nasi dan pada pukul 08.00 suaminya beserta anaknya keluar untuk membeli nasi, korban diam dikosnya," beber Astawa.
Sekembalinya dari membeli sarapan tersebut, Suami korban awalnya tidak menaruh curiga istrinya nekad gantung diri.
"Sekitar pukul 09.30 Suaminya kembali dan melihat pintu kos dalam keadaan tertutup. Suaminya mencoba membuka pintu tersebut, tetapi ternyata dikunci dari dalam. Suaminya memanggil istrinya (korban) berkali-kali tetapi tidak menyahut. Suaminya berpikir istrinya lagi menenangkan diri," beber AKP Astawa kembali.
Istrinya tak kunjung membuka pintu, suaminya menyuapi anaknya di teras kos dan sekitar pukul 10.00 suami korban kembali mengetuk pintu dengan maksud agar dibukakan oleh istrinya yang ternyata sudah gantung diri.
"Suaminya masih memanggil korban, karena tidak menimpali. Suaminya berinisiatif mendorong paksa pintu tersebut, tetapi seperti ada benda yang mengganjal saat didorong. Akhirnya suami korban masuk melalui pintu jendela dan kaget melihat istrinya sudah gantung diri dibelakang pintu," Ungkap AKP Astawa.
Suaminya yang panik langsung menurunkan tubuh istrinya tersebut dan meminta pertolongan kepada para tetangga dikosnya.
Pihak kepolisian tidak menemukan tanda-tanda kekerasan terhadap tubuh korban." Kami tidak menemukan tanda-tanda kekerasan, kami menemukan anus korban mengeluarkan kotoran dan kemaluan korban mengeluarkan darah,korban dinyatakan meninggal dunia karena jeratan selendang yang dipakai untuk menggantung diri" jelas Astawa.(MPG.tur)
Peristiwa yang terjadi pada Kamis (14/11) pukul 10.00 pagi ini menggegerkan warga Banjar Cica, Kelurahan Abian Base, Mengwi,Badung.
Tanpa penyebab yang Jelas Ayu Putu Sri Maharani mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Kapolsek Mengwi AKP I Gede Eka Putra Astawa mengungkapkan pihaknya mendapatkan laporan pada sekitar pukil 11.00
"Kami mendapatkan laporan, ada seorang perempuan gantung diri, tim kami langsung menuju TKP," jelas AKP Astawa.
Dari keterangan suami kepada pihak kepolisian, Suaminya tidak pernah menyangka istrinya akan gantung diri. "Pada pukul 07.30 pagi ayu (korban) meminta suaminya untuk membeli nasi dan pada pukul 08.00 suaminya beserta anaknya keluar untuk membeli nasi, korban diam dikosnya," beber Astawa.
Sekembalinya dari membeli sarapan tersebut, Suami korban awalnya tidak menaruh curiga istrinya nekad gantung diri.
"Sekitar pukul 09.30 Suaminya kembali dan melihat pintu kos dalam keadaan tertutup. Suaminya mencoba membuka pintu tersebut, tetapi ternyata dikunci dari dalam. Suaminya memanggil istrinya (korban) berkali-kali tetapi tidak menyahut. Suaminya berpikir istrinya lagi menenangkan diri," beber AKP Astawa kembali.
Istrinya tak kunjung membuka pintu, suaminya menyuapi anaknya di teras kos dan sekitar pukul 10.00 suami korban kembali mengetuk pintu dengan maksud agar dibukakan oleh istrinya yang ternyata sudah gantung diri.
"Suaminya masih memanggil korban, karena tidak menimpali. Suaminya berinisiatif mendorong paksa pintu tersebut, tetapi seperti ada benda yang mengganjal saat didorong. Akhirnya suami korban masuk melalui pintu jendela dan kaget melihat istrinya sudah gantung diri dibelakang pintu," Ungkap AKP Astawa.
Suaminya yang panik langsung menurunkan tubuh istrinya tersebut dan meminta pertolongan kepada para tetangga dikosnya.
Pihak kepolisian tidak menemukan tanda-tanda kekerasan terhadap tubuh korban." Kami tidak menemukan tanda-tanda kekerasan, kami menemukan anus korban mengeluarkan kotoran dan kemaluan korban mengeluarkan darah,korban dinyatakan meninggal dunia karena jeratan selendang yang dipakai untuk menggantung diri" jelas Astawa.(MPG.tur)
No comments