SUDAH KE EMPAT KALINYA MAHASISWA SAPEKEN TIDAK DI TEMUI BUPATI SUMENEP
Sumenep_koran patroli.com
Ke sekian kalinya mahasiswa sapeken kecewa lantaran tidak ditemui oleh Bupati Sumenep, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Sapeken Sumenep (Himpas) dan Forum Mahasiswa Kangayan (Formaka), berjanji akan melakukan aksi gila-gilaan ke kantor Bupati Sumenep.
Puluhan mahasiswa sapeken lagi-lagi mendatangi pemkab sumenep sudah empat kali melakukan gerakan aksi turun jalan, tetapi sampai saat ini tidak ada kepastian dari Pemkab Sumenep, untuk menemui dan mendengarkan kami,” tegas Abdul Mahmud salah satu korlap dalam aksi tersebut, Senin (23/12/2019).
Pihaknya menuding bahwa, Bupati Sumenep enggan untuk mendengakan orang kepulauan. Sebab, selama beberapa kali aksi mahasiswa tidak pernah ditemui oleh orang nomer satu di kota keris ini.
Bupati selalu ada alasan. Koh ka Korea, koh ka Malang. Terus kapan waktunya untuk kami, jangan-jangan Bupati alergi sama orang kepulauan,” tanya Abdul.
Abdul mengancam akan terus melakukan aksi ke Pemkab sampai tuntutan mahasiswa kepulauan terpenuhi. “Aksi gila mahasiswa akan terus berlanjut, tidak tahu kapan, yang jelas kami akan terus melakukan aksi sampai Bupati menemui kami,” tegasnya@(sahawi)
Ke sekian kalinya mahasiswa sapeken kecewa lantaran tidak ditemui oleh Bupati Sumenep, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Sapeken Sumenep (Himpas) dan Forum Mahasiswa Kangayan (Formaka), berjanji akan melakukan aksi gila-gilaan ke kantor Bupati Sumenep.
Puluhan mahasiswa sapeken lagi-lagi mendatangi pemkab sumenep sudah empat kali melakukan gerakan aksi turun jalan, tetapi sampai saat ini tidak ada kepastian dari Pemkab Sumenep, untuk menemui dan mendengarkan kami,” tegas Abdul Mahmud salah satu korlap dalam aksi tersebut, Senin (23/12/2019).
Pihaknya menuding bahwa, Bupati Sumenep enggan untuk mendengakan orang kepulauan. Sebab, selama beberapa kali aksi mahasiswa tidak pernah ditemui oleh orang nomer satu di kota keris ini.
Bupati selalu ada alasan. Koh ka Korea, koh ka Malang. Terus kapan waktunya untuk kami, jangan-jangan Bupati alergi sama orang kepulauan,” tanya Abdul.
Abdul mengancam akan terus melakukan aksi ke Pemkab sampai tuntutan mahasiswa kepulauan terpenuhi. “Aksi gila mahasiswa akan terus berlanjut, tidak tahu kapan, yang jelas kami akan terus melakukan aksi sampai Bupati menemui kami,” tegasnya@(sahawi)
No comments