Asesmen Komprehensif Wujud ATENSI Kemensos di Malang Raya

MALANG_KoranPatroli.com

Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi Penyandang Disabilitas Intelektual (PDI) ditahun 2021 dimulai dengan berbagai kegiatan untuk memberikan pelayanan terpadu bagi PDI.  Balai Besar Kartini  Temanggung menggelar kegiatan Asesemen Komprehensif bagi PDI di Malang Raya yang meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu. Assesment komprehensif ini dilaksanakan  bertujuan untuk mengetahui kondisi dan potensi penyandang disabilitas intelektual sehingga dapat diketahui layanan yang tepat untuk mengembangkan kemampuannya. Kegiatan ini merupakan salah satu satu wujud kehadiran pemerintah bagi penyandang disabilitas ditengah masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari di mulai tanggal 27 sampai dengan 30 Januari 2021 ini menjangkau 1100 PDI yang berada di wilayah Malang Raya. Dengan paradigma baru yaitu memberikan layanan bagi seluruh PDI yang terpadu, tuntas dan berkelanjutan di tengah masyarakat serta layanan berbasis residensial sebagai alternatif terakhir. Di Kota Malang menyasar di 5 (lima) kecamatan, di Kabupaten Malang di 8 (delapan) Kecamatan dan di Kota Batu menyasar di 3 (tiga) Kecamatan.

Dalam arahanya  kepala Balai Besar Kartini Temanggung, Juena Br. Sitepu menyampaikan bahwa Malang Raya dijadikan Pilot Project ATENSI dikarenakan pemerintah dan masyarakat setempat telah membentuk embrio layanan melalui pembentukan Paguyuban Orang Tua Penyandang Disabilitas yang berada di setiap kecamatan, sehingga hampir seluruh PDI yang berada di tiap kecamatan terdata dipaguyuban di kecamatan tersebut. "Saat melaksanakan tugas tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat" tambah Juena.

Layanan ATENSI bagi PDI yang menjadi tugas Balai Besar Kartini Temanggung berupa layanan berbasis Keluarga melalui Home Care, Penguatan Keluarga untuk Kemandirian Penyandang Disabilitas Intelektual (PK-PDI), ATENSI berbasis komunitas melalui pendampingan LKS maupun Sheltered Workshop Peduli (SWP) dan ATENSI berbasis Residensial dilakukan berdasarkan dari hasil asesmen komprehensif ini yang meliputi asesmen potensi, kemampuan serta dukungan keluarga, masyarakat, pemangku kepentingan dan dunia usah. Harapannya keluarga dan masyarakat maupun stakeholder terkait dapat terlibat secara aktif mendukung layanan dengan memberikan pendampingan serta dukungan aksesibilitas sesuai tugas dan fungsinya untuk menjamin keberlanjutan layanan dan kemandirian penyandang disabilitas intelektual sehingga mampu berfungsi sosial secara wajar dan terpenuhi seluruh hak- haknya.

Humas Balai Besar Kartini 

Jurnalis tarmadi kohtier