Rasa peduli H. Didin rahmat (Dewan dapil 1 Fraksi Nasdem) Terhadap Masyarakat Di Masa Pandemi COVID-19

Bandung barat, koranpatroli.com

Dengan perkembangan teknologi digital sekarang, medsos menjamur dimana-mana masuk ke pelosok-pelosok desa, tentu saja informasi-informasi melalui media sosial, ada yang positif ada yang negatif Dan banyak di Terima anak muda, dengan ini, Dewan dari fraksi Nasdem Dapil 1 sekaligus Ketua NPI (H. Didin Racmat, SKM, M, KES) sangat peduli terhadap masyarakat. 

Saat di temui di acarla pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19, Yang di adakan di Aula desa cilame, Senin (29/5/2021) Kepada awak Media patroli dan Media lain. 

Beliau mengungkapkan sangat peduli terhadap masyarakat dimasa perkembangan teknologi digital, medsos yang menjamur dan banyak informasi negatif, sehingga beliau berpikir untuk bekerjasama dengan dinas po info untuk membentuk kelompok informasi masyarakat desa, dan siap menganggarkan dari poko pikir dewan (POKIR)

 "Dimasa perkembangan teknologi digital, medsos menjamur dimana-mana dan sudah masuk ke pelosok desa, ada berbagai informasi ada yang buruk dan

Banyak pula yang baiknya, tapi kita tidak menutup mata ada juga yang negatif nya, contohnya Hoax, kemudian juga misalnya masalah-masalah pornografi ke anak-anak muda, kekerasan pada anak kecil, itu yang buruknya," Tuturnya. 

 "Terpikir dari masalah itu, saya kemudian kontak dengan Dinas po info, apa yang saya bisa lakukan, untuk menangkal hal itu di masyarakat, kebetulan po info juga dalam waktu yang bersamaan punya gagasan punya program, untuk membentuk kelompok informasi masyarakat desa, hanya karena di tingkat desa itu kendalanya anggaran, banyak yang pusinglah karena Covid-19, Oke lah, saya anggarkan dari poko pikiran saya, dari pokir dewan, saya anggarkan dari situ," Ungkapnya. 

Lanjut H. Didin, "Sehingga ini udah ada 3 Desa tahun ini, tani mulya, cilame, pakuhaji, Sehingga disana insyallah tidak akan lama lagi, satu dua bulan ke depan sudah ada kelompok informasi desa, di 3 Desa ini, kemudian nanti nyambung tahun 2022 kami sudah merencanakan, di desa mekarsari, jaya mekar kecamatan padalarang, Bojong haleang saguling, atau Cikande, itu akan terus lanjut," Paparnya. 

Masih kata Dewan ketua Fraksi NPI, "jadi kenapa saya punya ide seperti itu, intinya kan seorang dewan harus memfasilitasi kepentingan masyarakat, inilah bentuk kepedulian saya kepada warga masyarakat, jadi bukan hanya bagi-bagi sembako dan sebagainya, itu juga sudah saya laksanakan, ini juga menyangkut masyarakat," Tandasnya.

Untuk target ke depannya  H. Didin rahmat tidak hanya untuk tiga kecamatan saja, tapi beliau menginginkan sekabupaten Bandung barat dan akan mengajak rekannya dari dapil lain dan sudah ada yang menyambutnya. 

"Saya inginnya kedepannya bukan hanya di 3 kecamatan saja, tapi sekabupaten Bandung barat, tapi barangkali saya juga akan mengajak teman-teman dari dapil yang lain, sehingga akan secara bersamaan, satu tahun atau dua tahun seluruh desa bisa, hanya karena memang saya cuma mewakili dari dapil 1 kewenangan saya di Dapil 1 dulu, Nanti rekan saya dari cililin sudah merencanakan, dari dapil 5 juga dari dapil 8, semuanya sudah menyambut baik," Imbuhnya. 

Harapan H. Didin rahmat dengan di bentuknya kelompok informasi dari tiap desa, masyarakat akan lebih cerdas lagi, untuk memilah memilih informasi yang sampai kadang ini tidak bisa di halangi, semuanya akan sampai kepada masyarakat, mana yang baik mana yang jelek, mana yang bermanfaat bagi kita kehidupan manusia umumnya," Jelasnya. 

Lanjut ia menambahkan,  "Kemudian juga boleh-boleh saja nanti meningkat ke ekonomi, UKM, misalnya kelompok payet seperti di desa mekarsari, kelopak kerupuk dan sebagainya, itu tidak kemungkinan nanti ke arah sana, pesan dari saya untuk masyarakat, Berpikirlah dengan bijak dalam menerima informasi," Pungkasnya.

Reporter: Asep cahyana

Editor.   : Ester Mardiana.p